Monday, February 16, 2015

Belajar Stand-Up : Nangis


Selamat siank anak SUCI tapi belum mensucikan diri.
how about this matery? i want to cry because its very hard for this day..

oke, daripada sibuk opening yang bikin orang nangis, gue langsung ke materi.
bekicot, kamsut gue cekidot.

kemarin hewan kesayangan gue baru kembali ke pelukan YME. gue sedih banget sampe nangis". nangis beberapa tetes gak masalah, yang ini 2 ember. lumayan juga buat nyiram bagian opening yang garing tadi.

gue nangis bukan karena apa", tapi nangis gara" gue ngelepas ikatan batin dan ikatan talinya itu. hewan gue baru aja bunuh diri karena frustasi. pas habis ngelepas iketan tali, gue malah yang diiket sama polisi.
' saudara Jisung, saudara kami tangkap karena kami baru saja mendapat laporan dari tetangga anda.'
' la... la...laporan apa pak?'
' laporan teriakan kambing jantan. anda pasti pencurinya?'
' oke, bapak boleh tangkap saya.'
' serius?'
' cius pak.'
' mbok jangan pasrah gitu. meronta" kek, nangis kek.'
Gue langsung nangis. Gue inget lagi kebersamaan dengan piaraan gue, inget pas main bareng", inget pas makan sayuran, inget pas berak bareng" dikali, inget kalo leher gue yang diiket sama polisi.
' pak polisi, boleh saya minta satu permintaan?'
' boleh.'
gue langsung ngelepas talinya, gue iket di leher polisi, terus gue teriak....
' pak kasun, PEMBUNUH KAMBINGNYA UDAH KETANGKEP.'
Polisi dianiaya, tangisnya meronta", diarak keliling desa. gue? diamankan dirumah sakit jiwa.

garing, mendingan diceburin kelaut. unsure emotikon

No comments:

Post a Comment